Selasa, 08 September 2015

Memberi Pupuk

Memberi pupuk jambu air Madu Deli Hijau

Tanaman buah yang berasal dari daerah tropis dan sub tropis jika ditanam di dalam pot, untuk penyiapan media tanamnya, pemilihan wadah atau potnya dan menyiramnya dapat dibaca pada tulisan sebelumnya.

Nah, satu hal yang berbeda adalah pemberian makanannya atau pupuknya.

Tulisan ini secara khusus ditulis untuk pemberian pupuk jambu air. Yaitu jambu air jenis Deli Hijau. Namun menurut hemat penulis dapat juga diterapkan untuk jenis jambu air yang lain dan untuk jambu biji. Karena jambu air dan jambu biji dapat berbuah tanpa musim. Tanpa musim artinya sepanjang tahun bisa berbuah.

Seperti manusia, tanaman membutuhkan makanan. Makanan tanaman adalah pupuk. Ada dua tahap pemupukan. Tahapan pendahuluan dan tahap lanjutan.

Tahap pendahuluan dilakukan di awal penanaman atau pemindahan tanaman dari polibag ke pot atau wadah lainnya. Pada minggu ke-1 setelah tanaman dipindahkan ke pot diberikan Pupuk Cantik. Pada minggu ke-2 diberikan Pupuk KCl. Minggu ke-3 pupuk cantik, minggu ke-4 pupuk KCl. Demikian seterusnya hingga minggu ke-24 (6 bulan). Tujuan pemberian pupuk ini adalah agar akar aktif berkembang dan tunas-tunas baru lebih banyak bertambah.

Pupuk lanjutan diberikan pada minggu ke-25 adalah Pupuk NPK. Pada minggu ke-26 pupuk KCl. Dan seterusnya.
Pupuk lanjutan ini untuk merangsang pertumbuhan bunga dan buah.

Tambahkan juga Pupuk Kandang setiap 2-3 bulan sekali. Pupuk kandangnya silahkan dipilih apakah kotoran lembu, kambing, atau unggas. Yang penting pupuk kandang tersebut sudah hasil fermentasi. Proses ini berlangsung 1-2 bulan sejak kotoran hewan itu dihasilkan. Ciri-cirinya adalah kotoran hewan tersebut cenderung bau tanah bukan bau kotoran lagi. Dari ketiga jenis hewan tersebut, saya memilih kotoran hewan unggas.

Yang harus diperhatikan juga pemberian pupuk tidak perlu dalam jumlah besar. Jika berlebihan akan mengganggu pertumbuhan tanaman. Untuk pupuk cantik, pupuk KCl dan pupuk NPK cukup 1 sendok makan. Memberi pupuk dilakukan pada pagi atau sore hari pada saat akan menyiram tanaman. Ambil 1 sendok makan dan letakkan di atas tanah dalam media pot dan langsung siram air.
Pupuk kandang tidak perlu terlalu banyak. Saya menggunakan cangkang atau batok kelapa sebagai ukurannya.

Pupuk cantik merupakan nama dagang untuk pupuk urea yang diproduksi Jerman. Pupuk KCl yang saya gunakan adalah pupuk curah. Demikian juga untuk pupuk NPK. NPK yang saya gunakan 16:16:16. Banyak sekali jenis dan merek pupuk yang beredar. Demikian juga harga yang ditawarkan berbeda. Saya memilih pupuk yang sesuai kebutuhan dan kantong saja.

Merawat tanaman harus rutin dan konsisten. Artinya menyiram dan memberi pupuk, bukan harus jumlah yang banyak. Namun jumlah yang tepat dan waktu yang tepat. Karena tanaman menyerap air dan makanannya sudah tertentu jumlah. Sesuai yang dia butuhkan. Kalau terlalu banyak yang diserap sebagian dan sebagian lagi akan terbuang. Tidak seperti manusia yang makan dan minum suka berlebihan.

Ilmu yang bermanfaat adalah ilmu yang dibagikan juga diamalkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar